Cara pembibitan Kroto Semut Rangrang untuk Budidaya alami

Bagaimana Cara pembibitan Kroto Semut Rangrang untuk Budidaya alami?
Pertama-tama perkenalkan saya adalah seorang pemula di dunia perkrotoan. Jadi pastilah banyak kekurangannya dalam penulisan informasinya. Jadi jika ada salah tolong dimaafkan :D

Pengertian Kroto
Kroto adalah anakan dari semut rangrang yang masih berwarna putih. Biasanya sering kita jumpai dipohon-pohon pekarangan rumah. Fungsi dari Kroto adalah untuk pakan burung. Kroto mempunyai nilai ekonomi yang tidak dipandang sebelah mata karena harga kroto sekarang bisa mencapai Rp 150.000 sampai Rp 300.000 bahkan bisa lebih dari itu tergantung wilayahnya dan musimnya. Namun sekarang keberadaan kroto semut rangrang jarang kita jumpai di pohon-pohon liar maupun di pekarangan rumah kita karena banyak habitat mereka sekarang banyak diburu untuk dijual.

 Pohon jambu untuk budidaya kroto
Pembibitan
Baik kembali ke topik tadi cara berbudidaya kroto alami/semi alami, pembibitannya pertama-tama yang perlu dipersiapkan adalah siapkan pohon yang berada di pot maupun di pekarangan rumah. Syaratnya pohon tersebut mempunyai daun yang lebar.
Kemudian Kita bisa mencari rumah semut rangrang yang ada di pekarangan rumah, jika ada kita petik tangkainya, awas hati-hati jangan sampai rusak rumahnya dan jangan sampai pasukan semut rangrang marah (ya jelas marah hehee) rumahnya di ganggu... Biasanya nanti pasukan invantrinya akan menyerang tangan anda dan berusaha menggigit anda. Untuk menghindarinya kita harus gerak cepat, jadi setelah tangkai di petik, kita pelan-pelan menurunkan rumah semut rangrangnya dari pohon kemudian kita segera membawanya ke media tadi yang sudah kita persiapkan dan kita taruh saja di atasnya. Nanti mereka akan beradaptasi sendiri dan membuat rumah barunya di pohon tersebut.

Demikianlah informasi cara pembibitan kroto semut rangrang untuk budidaya secara alami.

0 Response to "Cara pembibitan Kroto Semut Rangrang untuk Budidaya alami"

Post a Comment